
Berita Madura – Dalam upaya mewujudkan kemandirian ekonomi, Pondok Pesantren Raudlatul Ulum Kapedi resmi mendirikan Koperasi Pondok Pesantren (Kopontren) yang bertempat di Auditorium Ar-Raudhah Lantai 2, Kamis, 24 Juli 2025.
Acara ini dihadiri oleh 40 peserta yang terdiri dari berbagai unsur, termasuk pengurus pondok pesantren, tokoh masyarakat, serta perwakilan dari pemerintah daerah.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut perwakilan dari Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Sumenep, yaitu Bapak Hairil Iskandar, yang hadir mewakili Kepala Dinas. Kehadirannya memberikan dukungan dan dorongan terhadap inisiatif pondok pesantren dalam mengembangkan sektor ekonomi berbasis koperasi.
Dalam momen yang sama, PR. Nurus Shobah yang berlokasi di Desa Kapedi menyerahkan dana hibah sebesar Rp 50.000.000 sebagai bentuk kontribusi nyata terhadap perkembangan ekonomi pesantren.
Bantuan tersebut diserahkan oleh Manajer PR. Nurus Shobah, H. Luqman Hakim, pemilik Atas nama H. Fuad Azizi Kapedi, kepada Ketua Kopontren, K. Akhmad Mufti Adlan.
H. Fuad Azizi, yang juga merupakan pengurus Yayasan Ar-Raudhah, dikenal aktif dalam kegiatan sosial dan keagamaan, termasuk memberangkatkan puluhan karyawannya untuk menunaikan ibadah umroh.
Ketua Yayasan Ar-Raudhah, Lora Hanif Zayyadi, dalam sambutannya menyampaikan harapan besar terhadap berdirinya kopontren ini.
“Koperasi ini adalah langkah awal menuju kemandirian ekonomi pondok pesantren serta pemberdayaan seluruh stakeholder di lingkungan pesantren, termasuk masyarakat sekitar,” ujarnya.
Dengan berdirinya Kopontren Raudlatul Ulum, diharapkan ke depan akan terbangun ekosistem ekonomi yang sehat, mandiri, dan berdaya saing, yang memberi manfaat tidak hanya bagi santri dan pengurus pondok, tetapi juga bagi masyarakat luas. (*)